Senin, 24 Agustus 2015

Ari Laso bersama Pameran Otomotif Mitsubishi GIIAS 2015

Pameran otomotif terbesar di Nusantara kali ini sangat berbeda dengan pameran otomotif yang sebelumnya diselenggarakan di IIMS kemayoran, Jakarta pusat dimana event kali ini diselenggarakan di tempat yang baru yaitu di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) Bumi Serpong Damai - BSD City Tangerang Selatan - Provinsi Banten.


Mitsubishi Motors kali ini mempersembahkan produk terbaiknya untuk memanjakan seluruh pengunjung yang sangat antusias untuk melihat semua line produk yang di suguhkan KTB, dalam event kali ini penyanyi kondang Ari Laso menyanyikan lagu dan menyapa pengunjung yang sangat terpukau dengan produk dari Mitsubishi


Produk unggulan Mitsubishi seperti : Pajero Sport, Outlander Sport, Mirage, Delica dan New Triton meramaikan lantai pameran otomotif terbesar kali ini, tidak ketinggalan dipamerkan juga mobil konsept dari Mitsubishi yang membuat pengunjung untuk berebut melihatnya.


Sebagai penghargaan dari Mitsubishi Motors, untuk setiap pembelian di acara pameran GIIAS 2015 konsumen diberikan souvenir menarik dan hadiah langsung tanpa di undi serta tanpa syarat.
Hadiah Langsung yang diberikan untuk mitsubishi pajero sport berupa voucher belanja dari MAP senilai Rp. 7.000.000,- ( tujuh juta rupiah ) yang dapat digunakan untuk berbelanja di beberapa toko besar di Indonesia sedangkan untuk Mitsubishi Delica diberikan voucher senilai Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah).

Rabu, 12 Agustus 2015

Peletakan Batu Pertama Dilaksanakan untuk Merayakan Awal dari Pabrik Baru di Indonesia

PT.Krama Yudha Tiga Berlian Motors sebagai Authorized Distributor kendaraan Mitsubishi di Indonesia dari Mitsubishi Motors Corporation (MMC) dan Mitsubishi Fuso Truck & Bus Corporation (MFTBC), turut menghadiri momentum penting bagi eksistensi dari kendaraan penumpang & kendaraan niaga ringan Mitsubishi Motors di Indonesia, dalam acara yang dilaksanakan oleh Mitsubishi Motors Corporation (MMC) dalam perayaan Peletakan Batu Pertama Pabrik Manufaktur baru di Kawasan Industri GIIC Bekasi di Indonesia pada tanggal 24 Maret 2015 yang lalu.

Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI), nama perusahaan manufaktur baru ini, bersama dengan perusahaan kerjasamanya yaitu Mitsubishi Corporation (MC) dan partner dari Indonesia PT Krama Yudha (KY) melaksanakan upacara peletakan batu pertama di lapangan. Acara inipun dihadiri oleh Menteri Perindustrian Republik Indonesia Bapak Saleh Husin, Perwakilan dari Kabupaten Bekasi dan tamu-tamu serta pihak-pihak terkait antara lain dari Kementrian Perdagangan Republik Indonesia, Duta Besar Jepang untuk Indonesia, media massa nasional serta internasional dari Jepang, Mitsubishi Group Companies serta Vendor dan Dealer Resmi Mitsubishi di Indonesia.

Dalam pidatonya, Bapak Saleh Husein, Menteri Perindustrian mengungkapkan apresiasinya kepada pihak Mitsubishi atas kepercayaan dan komitmennya untuk berinvestasi di Indonesia dan menjadikan Indonesia sebagai basis produksi beberapa model kendaraan merek Mitsubishi serta komponennya di ASEAN. Beliau juga mengungkapkan bahwa “Langkah yang diambil PT. Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia dalam memproduksi mobil untuk tujuan ekspor ini, sangat sejalan dengan misi Pemerintah Indonesia untuk mendorong ekspor, sekaligus juga akan dapat menurunkan defisit perdaganan akibat masih tingginya nila impor kendaraan maupun komponen. Saya menghimbau agar upaya ini terus dilakukan dan ditingkatkan sehingga dapat menjadi model untuk merek-merek lain dalam memproduksi kendaraan untuk pasar global”.

Setelah mendengarkan sambutan dari beberapa pihak antara lain para pemegang saham yaitu PT. Krama Yudha, Mitsubishi Corporation serta Mitsubishi Motors Corporation, juga para pihak pemerintahan yaitu Bupati Bekasi, Duta Besar Jepang untuk Indonesia serta Menteri Perindustrian, dilakukan prosesi Peletakan Batu Pertama oleh para tamu kehormatan.


Pabrik manufaktur baru ini memiliki kapasitas produksi sebesar 160,000 unit per tahun, dan akan memulai operasinya pada April 2017. Model yang akan diproduksi adalah SUV terbaru Pajero Sport, diikuti dengan model terbaru small MPV serta COLT L300 (saat ini masih diproduksi secara konsinyasi). Sebagian dari hasil produksi ini akan di ekspor ke negara ASEAN lain sebagai pusat produksi terbesar di ASEAN setelah pabrik Laem Chabang di Thailand.

Indonesia memiliki populasi terbesar ke-empat di dunia dan permintaan akan kendaraan penumpang khususnya MPV terus bertumbuh seiring dengan pertumbuhan ekonominya. Oleh sebab itu, pengembangan bisnis kendaraan penumpang untuk menunjang bisnis kendaraan niaga ringan yang saat ini dilakukan menjadi sangat penting untuk menanggapi permintaan yang datang di Indonesia secara efektif. MMC berencana untuk memperluas bisnis di Indonesia dengan merubah sistem produksi dari consigment / konsinyasi menjadi in-house (produksi lokal) melalui pabrik baru ini. 

Dalam acara ini, Chairman & CEO dari MMC, Mr. Osamu Masuko mengungkapkan perkembangan MMC di negeri ini: “Selama 45 tahun semenjak tahun 1970, bersama dengan partner bisnis kami telah mengembangkan bisnis di Indonesia seiring dengan perkembangan pasar kendaraan di dalam negeri. 

Untuk terus mencapai perkembangan lebih jauh lagi di 45 tahun mendatang, kami memutuskan untuk mendirikan MMKI dan mendirikan pabrik manufaktur di Kawasan Industri GIIC. Kami akan terus berkontribusi dalam industri otomotif serta dalam masyarakat di Indonesia melalui penempatan 3,000 tenaga kerja di pabrik manufaktur, pengembangan supplier suku cadang baru, mempromosikan suku cadang lokal, transfer teknologi dan ekspor”.


Menempatkan wilayah ASEAN sebagai pasar yang paling penting, MMC akan melakukan proses restrukturisasi dan memperkuat bisnis dalam rangka mencapai pertumbuhan yang berkesinambungan dan meningkatkan nilai korporasi. Inisiatif ini diambil dengan dasar kapasitas produksi terbesar di Thailand diantara seluruh pusat produksi di luar negeri, dimulainya produksi di pabrik baru di Philipina sejak Januari tahun ini, serta pabrik manufaktur baru dan model baru yang akan diluncurkan di Indonesia.

Melalui proyek-proyek ini, MMC bertujuan untuk memperluas produksi dan penjualan secara keseluruhan dengan memanfaatkan kemampuan produksi di ASEAN untuk memenuhi permintaan di masing-masing negara.

Memang tidak diragukan bahwa selain pembangunan pabrik ini akan memberikan dampak ekonomi yang cukup signifikan untuk Indonesia dalam bentuk penyediaan lapangan kerja, serta peningkatan devisa melalu produk yang akan di ekspor, dimana sekitar 25% dari total produksi sebesar 80.000/tahun akan di ekspor ke negara lain. Sebagai perusahaan yang telah tumbuh bersama Indonesia selama 45 tahun lamanya, Indonesia menjadi pasar utama yang sangat penting untuk Mitsubishi Motors. 





Dapatkan promo pajero sport dakar 4x2 dengan paket kredit yang sangat murah dan Dp yang rendah



Senin, 03 Agustus 2015

Total Penjualan Kendaraan Mitsubishi Tahun 2000 - 2014

GRAFIK PENJUALAN MITSUBISHI




Upaya untuk memberi kepuasan pada seluruh pelanggan terus dilakukan oleh seluruh jajaran KTB. Kini keberadaan KTB semakin nyata sesuai dengan tujuan semula, yaitu berusaha memenuhi kebutuhan masyarakat akan kendaraan yang handal.

Kondisi pasar yang  tidak selalu baik bagi sektor otomotif, terutama terkait dengan harga minyak dunia yang terus bergejolak. Namun pada kondisi pasar yang tidak kondusif pun KTB tetap berhasil duduk di tiga besar perusahaan otomotif nasional dengan pangsa pasar yang tetap terjaga baik.

Tahun 2005 mencetak prestasi tersendiri bagi KTB dengan dirayakannya penjualan ke 1,5 juta unit, semenjak tahun 1970.

Di tahun 2006 saat pasar kembali tidak kondusif akibat naiknya harga minyak dunia di akhir periode tahun 2005, KTB menduduki posisi kedua dengan angka penjualan yang tidak mengecewakan.

Dan pada tahun 2007, dengan dikeluarkannya produk-produk baru seperti Colt Diesel baru dengan Intercooler Turbo Charger dan kenyamanan baru, serta Strada Triton, kendaraan 4x4 yang stylish dan multifingsi, KTB kembali berjaya di posisi kedua dengan melampaui target penjualan 50.000 unit yang telah dicanangkan di tahun sebelumnya, yaitu dengan angka 61.547 unit dan pangsa pasar 14.2%.

Tahun 2007 ini KTB pun berjaya memimpin di segmen Light Commercial Vehicle dan Commercial Vehicle dengan produk-produk andalannya seperti L300, Strada / Strada Triton dan Colt Diesel.

Di tahun 2008, KTB  kembali memimpin di segmen ini dengan  memperkenalkan jenis kendaraan penumpang terbarunya yang semakin baik, semakin stylish dan akan semakin diminati konsumennya di Indonesia. Tahun ini dicanangkan program revitalisasi kendaraan penumpang Mitsubishi di Indonesia yang dibuktikan KTB dengan peluncuran produk kendaraan penumpang yang lengkap.

Tahun 2009, merupakan tahun penuh tantangan, dimana dampak krisis global mempengaruhi berbagai sektor termasuk sektor otomotif. Namun dengan kerja keras, kerja sama dari berbagai pihak dan tentunya dukungan konsumen setia Mitsubishi. Krisis ini dapat dilewati baik oleh KTB dan KTB pun dapat melebihi target penjualan dengan total penjualan 61.735 unit

Tahun 2010, KTB berhasil melampaui target penjualan dengan membukukan angka 106.483 unit. Tahun ini pun KTB berhasil mempertahankan posisinya sebagai Market Leader di segment Kendaraan Niaga dan Kendaraan Niaga Ringan. Pertumbuhan penjualan fantastis di segment Kendaraan penumpang juga berhasil diraih. Posisi no.3 di penjualan otomotif nasional kembali dipertahankan oleh KTB.

Tahun 2011, KTB berhasil mencetak rekor penjualan tertinggi sepanjang sejarah KTB yaitu 134.416 unit. Market Leader disegment kendaraan Niaga dan Niaga Ringan kembali diraih, di segment mobil penumpang, KTB pun makin menunjukkan eksistensinya.

Tahun 2012, KTB kembali mencetak rekor penjualan tertinggi untuk yang kedua kali dalam sejarah KTB yaitu 148.918 unit. Dengan tetap menempati posisi sebagai market leader di 2 segment: kendaraan niaga dan niaga ringan. Disegment kendaraan penumpang, KTB semakin diterima eksis dengan diluncurkannya 2 model kendaraan penumpang yaitu Mitsubishi Outlander Sport dan Mitsubishi Mirage.  Pun di tahun ini KTB berhasil mencapai penjualan yang ke 2 juta unit.

Komitmen KTB untuk terus memberikan produk dan layanan terbaik bagi seluruh masyarakat Indonesia tetap ditunjukkan dengan diluncurkannya beberapa varian kendaraan baru di tahun 2013-2014. Posisi KTB sebagai market leader kendaraan niaga semakin menjauh dari para rivalnya dengan meluncurkan varian terbaru, yaitu Mitsubishi Fuso FJ Series. Segmen kendaraan penumpang juga semakin diperkuat dengan hadirnya MPV Mitsubishi Delica dan versi terbaru dari Mitsubishi Mirage, yaitu New Mitsubishi New Mirage dan New Mirage Sport.

Ditahun mendatang merupakan tahun yang penuh tantangan, namun kami tetap optimis bahwa target penjualan serta dominasi pangsa pasar di beberapa segmen kendaraan akan tetap dapat kami pertahankan dan tingkatkan tahun ini dan tahun mendatang



Dapatkan promo kredit mitsubishi pajero sport dengan paket kredit yang sangat kompetitif